Penampilan hasil karya siswa SDK Kuntum Bahagia Atambua |
Demikian disampaikan Kepala SDK Kuntum Bahagia Atambua Sr. Patrisia Bria, SSpS pada media ini 22 Juni 2024.
Sebagai salah satu unit karya pendidikan yang dikelola oleh para suster SSpS Provinsi Timor, SDK Kuntum Bahagia Atambua didirikan pada tahun 2020. Sekolah ini hadir sebagai jawaban atas keinginan para orang tua untuk melanjutkan pembinaan karakter dari TK Kuntum Bahagia Atambua serta untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah perbatasan.
Pada tahun ajaran 2023/2024, SDK Kuntum Bahagia Atambua memiliki 187 siswa yang terbagi dalam enam rombongan belajar (rombel) dari kelas 1 hingga kelas 4. Di tahun ini, sekolah mengimplementasikan dua kurikulum berbeda, yaitu Kurikulum Merdeka untuk kelas 1 dan 4, serta Kurikulum 2013 untuk kelas 2 dan 3. Khusus untuk Kurikulum Merdeka, mata pelajaran yang paling diminati siswa adalah P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), yang mengajak siswa untuk mengembangkan bakat dan kreativitas mereka melalui berbagai kegiatan.
Acara puncak kegiatan P5 tahun ini adalah Pentas Seni dan Pameran Hasil Belajar Siswa. Hadir dalam acara tersebut PLT Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Belu, Bapak Vinsensius I. Moruk, ST., Ketua Yayasan Regina Angelorum Timor, Sr. M. Sofia, SSpS, Pengawas SD se-Kota Atambua, Ibu Sofia Amtaran, A.Ma, SPd.SD, serta para orang tua siswa.
Kepala SDK Kuntum Bahagia Atambua Sr. Patrisia Bria, SSpS menjelaakan bahawa, kegiatan diawali dengan penyambutan tamu undangan dengan tarian bidu di depan aula. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Musikalisasi Profil Pelajar Pancasila dan Demonstrasi Olahraga Bela Diri. Ketua Yayasan Regina Angelorum dan Pengawas SD se-Kota Atambua memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi.
Selama acara, siswa-siswi menampilkan berbagai pentas seni, termasuk fashion show dengan kostum dari barang bekas seperti kardus dan kantong plastik, serta berbagai kreasi tari dari setiap kelas. Siswa kelas 4 menutup acara dengan Sayonara dance yang memukau.
Selain pentas seni, dalam stand pameran, siswa-siswi memamerkan hasil karya mereka seperti tempat pensil, bunga, miniatur pedesaan, serta makanan dan minuman siap saji.
"Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kreativitas siswa tetapi juga memberi apresiasi atas proses belajar mereka, memupuk kreativitas, tanggung jawab, gotong royong, dan rasa percaya diri. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk mendukung pengembangan bakat dan minat siswa-siswi SDK Kuntum Bahagia Atambua," harap Kepala SDK Kuntum Bahagia Atambua Sr. Patrisia Bria, SSpS.
Penulis: Nixon Tae