Notification

×

Iklan

Iklan

Dampak Dari KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Kunjungan Wisman Capai 350 Ribu

Sabtu, 24 Juni 2023 | 12:58 PM WIB | Di Baca 0 Kali Last Updated 2023-06-24T04:58:51Z
Presiden Jokowi bersama 9 Kepala Negara dalam ASEAN Summit di Labuan Bajo.

Timorexotic.com|| Dampak Positif KTT ASEAN 2023 di Sektor Pariwisata jumlah kunjungan wisatawan mancanegara setelah gelaran KTT ke-42 ASEAN 2023 di Labuan Bajo meningkat 10-20%, atau sekitar 300.000 hingga 350.000 kunjungan. Adanya Tourist Information Center selama perhelatan KTT ASEAN 2023 sukses menjual berbagai paket wisata bagi para delegasi, yang memutuskan extend pasca KTT ASEAN. Diperkirakan, penjualan paket wisata tersebut mencapai Rp136 juta.


Kawasan Labuan Bajo makin dikenal luas sebagai destinasi MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) kelas dunia.


Dampak Positif KTT ASEAN 2023 di Sektor Ekonomi Kreatif.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengeklaim, total nilai belanja produk ekraf selama KTT ASEAN berlangsung hampir tembus Rp15 miliar. Pencapaian tersebut menjadi langkah awal momentum kebangkitan sektor ekonomi kreatif di Labuan Bajo.


Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN sukses diselenggarakan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada 9-11 Mei 2023 lalu. Perhelatan ini dihadiri pemimpin-pemimpin negara ASEAN, tamu delegasi dari berbagai negara, serta berbagai media asing.


Pertemuan tersebut membahas isu penting dalam rangka mendorong kawasan ASEAN yang lebih kuat dalam menghadapi tantangan. Salah satu hasil dari gelaran KTT ke-42 ASEAN adalah program Visit Year IMT-GT (Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle) 2023-2025. 


Melibatkan 10 provinsi di Indonesia, Malaysia, dan

Thailand Selatan, program IMT-GT diharapkan dapat

memperkuat konektivitas dan pertumbuhan sektor pariwisata.


Tujuan Visit Year IMT-GT 2023-2025

Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Menggelar event "World Entrepreneur Summit" di Padang, Sumatra Barat. Mencapai 60 juta wisatawan, dan mendapatkan potensi kenaikan devisa 75 miliar Dollar AS.


Kedepannya, pencapaian ini dapat membantu memenuhi target. 8,5 juta kunjungan wisatawan mancanegara, 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara, 4,4 juta lapangan kerja di 2024.

Editor : Nixon Tae 

Sumber: Kemenparekraf 


×
Berita Terbaru Update