![]() |
| Patung Bunda Maria yang terletak di dalam gua. Foto: Nixon Tae |
Di pelataran taman, berdiri Patung Yesus Kristus dan Bunda Maria yang dikelilingi hiasan bunga berwarna-warni. Pemandangan ini menjadi daya tarik pertama bagi para peziarah maupun wisatawan. Yang lebih istimewa, terdapat pula Patung Bunda Maria di dalam gua batu, menjadi tempat umat berdoa dan memanjatkan permohonan dalam suasana tenang dan sakral.
Setelah melewati Gua Maria, pengunjung dapat masuk ke dalam gua batu sepanjang ±10 meter. Di dalamnya terdapat Patung Yesus Kristus yang dihiasi pernak-pernik lampu, memberikan kesan lembut dan menenangkan bagi setiap peziarah.
Di kompleks taman doa ini juga dibangun Kapel dengan dekorasi indah sebagai tempat pelayanan misa. Selain itu, tersedia penginapan bagi keluarga maupun kelompok yang ingin melaksanakan ret-ret atau melakukan doa malam dalam suasana yang lebih hening.
Taman Doa A Jesus Por Maria mulai dibangun pada 30 Agustus 2023, diresmikan pada 30 Agustus 2025, dan dibuka untuk umum sejak 1 September 2025 oleh P. Daniel Moruk Pola, SVD.
Taman ini buka setiap hari hingga malam dan gratis tanpa tiket masuk.
Fasilitas Penginapan
-
9 kamar tipe double bed
-
Harga: Rp250.000 per malam
-
Fasilitas lengkap: AC, toilet dalam, dapur, dan perabot rumah
Fasilitas Umum
-
Toilet
-
Lopo dan tempat duduk
-
Kapel
-
Tempat sampah
-
Kantin
-
Penginapan
Tempat arkir untuk roda 2 dan 4
Taman doa ini telah dikunjungi oleh wisatawan mancanegara, terutama dari Timor Leste dan Australia, serta pengunjung lokal dari Flores dan Kupang. Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kabupaten Belu pun telah melakukan kunjungan resmi ke tempat ini.
Taman Doa A Jesus Por Maria cocok digunakan untuk Misa Pernikahan, ret-ret, dan ziarah umat Katolik, menjadikannya tempat yang menyatu antara keindahan alam, keheningan doa, dan kedalaman spiritual.
Penulis: Nixon Tae



